Adipic dihydrazide (ADH) adalah senyawa multifungsi yang banyak digunakan sebagai bahan pengikat silang pada polimer, pelapis, dan perekat. Kemampuannya untuk bereaksi dengan gugus keton atau aldehida, membentuk ikatan hidrazon yang stabil, membuatnya sangat berharga dalam aplikasi yang memerlukan ikatan kimia yang tahan lama dan stabilitas termal. ADH juga berfungsi sebagai aditif untuk meningkatkan sifat mekanik dan ketahanan material terhadap lingkungan.
Sifat Kimia ADH
- Rumus Kimia:C6H14N4O2
- Berat Molekul:174,2 gram/mol
- Nomor CAS:1071-93-8
- Struktur:
- Berisi dua gugus hidrazida (-NH-NH2) yang melekat pada tulang punggung asam adipat.
- Penampilan:Bubuk kristal putih
- Kelarutan:Larut dalam air dan pelarut polar seperti alkohol; kelarutan terbatas dalam pelarut nonpolar.
- Titik lebur:177°C hingga 184°C
Kelompok Fungsional Utama
- Golongan Hidrazida (-NH-NH2):Mudah bereaksi dengan keton dan aldehida untuk membentuk ikatan hidrazon.
- Tulang Punggung Asam Adipat:Memberikan kekakuan dan fleksibilitas struktural dalam sistem ikatan silang.
Penerapan ADH
1. Agen Tautan Silang
- Peran:ADH banyak digunakan untuk mengikat silang polimer dengan bereaksi dengan keton atau aldehida, sehingga menghasilkan ikatan hidrazon yang tahan lama.
- Contoh:
- Hidrogel ikatan silang untuk keperluan biomedis.
- Dispersi poliuretan yang ditularkan melalui air dalam pelapis industri.
2. Pelapis
- Peran:Bertindak sebagai pengeras dan pengikat silang untuk meningkatkan daya rekat, daya tahan, dan ketahanan air pada cat dan pelapis.
- Aplikasi:
- Lapisan bubuk untuk substrat logam.
- Pelapis yang mengandung air untuk mengurangi emisi VOC.
3. Perekat dan Sealant
- Peran:Meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas ikatan, khususnya pada perekat struktural.
- Contoh:Perekat konstruksi, sealant otomotif, dan elastomer.
4. Aplikasi Biomedis
- Peran:Digunakan dalam sistem penghantaran obat dan bahan biokompatibel.
- Contoh:Hidrogel ikatan silang untuk obat-obatan pelepasan berkelanjutan.
5. Pengolahan Air
- Peran:Berfungsi sebagai bahan pengawet dalam sistem yang ditularkan melalui air, menawarkan reaktivitas tinggi pada suhu kamar.
6. Kimia Menengah
- Peran:Berfungsi sebagai perantara utama dalam mensintesis bahan kimia khusus dan jaringan polimer.
- Contoh:Polimer yang difungsikan hidrofobik atau hidrofilik.
Mekanisme Reaksi
Formasi Ikatan Hidrazon
ADH bereaksi dengan gugus keton atau aldehida membentuk ikatan hidrazon melalui reaksi kondensasi, yang ditandai dengan:
- Penghapusan air sebagai produk sampingan.
- Pembentukan ikatan kovalen yang stabil.
Contoh Reaksi:
Reaksi ini penting untuk menciptakan material dengan ketahanan tinggi terhadap tekanan mekanis, termal, dan lingkungan.
Keuntungan Menggunakan ADH
- Stabilitas Kimia:Ikatan hidrazon yang dibentuk oleh ADH sangat tahan terhadap hidrolisis dan degradasi.
- Ketahanan Termal:Meningkatkan stabilitas termal material.
- Toksisitas Rendah:Lebih aman dibandingkan dengan cross-linker alternatif.
- Kompatibilitas Air:Kelarutan dalam air membuatnya cocok untuk formulasi yang ramah lingkungan dan ditularkan melalui air.
- Keserbagunaan:Kompatibel dengan berbagai matriks polimer dan kelompok reaktif.
Spesifikasi Teknis
- Kemurnian:Biasanya tersedia pada tingkat kemurnian 98-99%.
- Kadar Air:Kurang dari 0,5% untuk memastikan reaktivitas yang konsisten.
- Ukuran Partikel:Bubuk halus, memudahkan dispersi dan pencampuran.
- Kondisi Penyimpanan:Simpan di tempat sejuk, kering, dan berventilasi baik, hindari sinar matahari langsung dan paparan kelembapan.
Tren Pasar dan Industri
1. Fokus Keberlanjutan
Dengan peralihan ke produk ramah lingkungan, peran ADH dalam formulasi yang mengandung VOC dan mengandung air menjadi semakin menonjol. Hal ini membantu dalam memenuhi peraturan lingkungan yang ketat sekaligus memberikan kinerja yang unggul.
2. Pertumbuhan Biomedis
Kemampuan ADH untuk menciptakan hidrogel yang biokompatibel dan dapat terdegradasi menempatkannya dalam perluasan peran dalam pemberian obat, rekayasa jaringan, dan perekat medis.
3. Permintaan Industri Konstruksi
Penggunaan ADH dalam sealant dan perekat berkinerja tinggi sejalan dengan meningkatnya permintaan akan bahan konstruksi yang tahan lama dan tahan cuaca.
4. Penelitian dan Pengembangan dalam Nanoteknologi
Penelitian yang sedang berkembang mengeksplorasi ADH untuk ikatan silang pada material berstruktur nano, meningkatkan sifat mekanik dan termal sistem komposit.
Penanganan dan Keamanan
- Tindakan Perlindungan:Kenakan sarung tangan, kacamata, dan masker saat menangani untuk menghindari iritasi atau terhirup.
- Tindakan Pertolongan Pertama:
- Penghirupan: Pindah ke tempat berudara segar dan dapatkan bantuan medis jika gejalanya menetap.
- Kontak Kulit: Cuci bersih dengan sabun dan air.
- Tumpahan:Kumpulkan menggunakan bahan penyerap inert dan buang sesuai peraturan setempat.
Adipic Dihydrazide (ADH) adalah agen pengikat silang yang kuat dan perantara dengan aplikasi luas di berbagai industri. Stabilitas kimianya, reaktivitasnya, dan kompatibilitasnya dengan persyaratan keberlanjutan modern menjadikannya komponen penting dalam perekat, pelapis, bahan biomedis, dan lainnya. Seiring dengan berkembangnya teknologi, relevansi ADH dalam mengembangkan material canggih terus berkembang, hal ini menunjukkan signifikansinya baik di pasar saat ini maupun di pasar negara berkembang.
Waktu posting: 15 Des-2024