Bagaimana hidroksipropil metil selulosa mendeteksi viskositas HPMCnya?

Mari kita bicara tentang hidroksipropil metil selulosaHPMCdan cara mengukur viskositasnya. Viskositas di sini mengacu pada viskositas semu, yang merupakan referensi penting untuk hidroksipropil metil selulosa.

Standar. Metode pengukuran yang biasa dilakukan adalah pengukuran viskositas rotasi, pengukuran viskositas kapiler, dan pengukuran viskositas jatuh. Metode penentuan hidroksipropil metil selulosa adalah adhesi kapiler.

Metode penentuan derajat, menggunakan viskometer Uchs. Biasanya penentuan larutannya adalah larutan air 2%, rumusnya : V=Kdt. V adalah viskositas dalam mpa. s dan K adalah konstanta viskometer.

D adalah massa jenis pada suhu konstan dan T adalah waktu dari atas ke bawah melalui viskometer dalam hitungan detik. Cara pengoperasian seperti ini lebih rumit, jika terdapat materi yang tidak dapat larut.

Kata-kata mudah menimbulkan kesalahan, sulit mengidentifikasi kualitas hidroksipropil metil selulosa. Sekarang umumnya digunakan untuk mengukur viskositas viskometer putar, yang umum digunakan di Cina.

Rumus viskometer NDJ-1 adalah η=Kα. η adalah viskositas, juga dalam mpa. s, K adalah koefisien viskometer, dan α adalah pembacaan penunjuk viskometer.

Metode uji viskositas hidroksipropil metil selulosa 2%:

1, metode ini cocok untuk penentuan viskositas dinamis cairan non-Newtonian (larutan polimer, suspensi, cairan dispersi emulsi atau larutan surfaktan, dll.).

2. Instrumen dan perlengkapan

2.1 Viskometer putar (NdJ-1 dan NDJ-4 diwajibkan oleh Farmakope Cina)

2.2 Penangas air suhu konstan akurasi suhu konstan 0,10C

2.3 Tingkat penilaian suhu adalah 0,20C, yang diverifikasi secara berkala.

2.4 Viskometer pengukur frekuensi yang menggunakan alat stabilisasi frekuensi (seperti NDJ-1 dan NDJ-4) harus dipesan. Akurasi 1%. A

8. Sampel Og ditimbang secara akurat dan dimasukkan ke dalam gelas kimia kering setinggi 400mL. Tambahkan sekitar 100mL air panas 80-90 derajat dan aduk selama 10 menit hingga terpisah

Bubarkan secara merata, aduk dan tambahkan air dingin hingga total 400mL. Sementara itu, aduk terus menerus selama 30 menit hingga menjadi larutan 2% (B/B), lalu masukkan ke dalam lemari es untuk penangas es hingga dingin hingga terbentuk es tipis di permukaan.

Keluarkan dan masukkan ke dalam tangki bersuhu konstan untuk menjaga suhu pusat hingga 20 ℃ 0,1 ℃.

3.1 Pemasangan dan pengoperasian instrumen harus dilakukan sesuai dengan petunjuk pengoperasian instrumen, dan rotor dan rotor yang sesuai harus dipilih sesuai dengan kisaran viskositas produk yang diuji dan ketentuan farmakope berdasarkan teks dari produk

Kecepatan rotasi.

3.2 Sesuaikan suhu air dengan suhu konstan sesuai dengan penentuan setiap item obat.

3.3 Produk uji ditempatkan dalam wadah yang ditentukan oleh instrumen, dan Sudut defleksi (a) diukur menurut hukum setelah 30 menit pada suhu konstan. Matikan motor dan hidupkan kembali untuk penentuan sekali lagi

Perbedaan antara nilai rata-rata tidak boleh melebihi 3%, jika tidak, pengukuran ketiga harus dilakukan.

3.4 Hitung nilai rata-rata kedua pengujian sesuai rumus untuk memperoleh viskositas dinamis produk yang diuji.

4. Catat dan hitung

4.1 Catat model viskometer putar, jumlah dan kecepatan rotor yang digunakan, konstanta viskometer (nilai K'), suhu terukur, dan setiap pengukuran. Nilai.

Rumus perhitungan 4.2

Viskositas dinamis (MPa”s)=Ka dengan K adalah konstanta viskometer yang diukur dengan cairan standar yang viskositasnya diketahui dan A adalah Sudut defleksi


Waktu posting: 25 April-2024