Hydroxypropylmethylcellulose (HPMC) adalah modifikasi sintetis selulosa, polimer alami yang ditemukan di dinding sel tanaman. Sementara HPMC itu sendiri tidak sepenuhnya merupakan biopolimer karena disintesis secara kimia, itu sering dianggap sebagai biopolimer semi-sintetis atau dimodifikasi.
A. Pengantar Hydroxypropyl Methylcellulose:
Hydroxypropyl methylcellulose (HPMC):
Hydroxypropylmethylcellulose (HPMC) adalah turunan dari selulosa, polimer linier yang terdiri dari unit glukosa. Selulosa adalah komponen struktural utama dari dinding sel tanaman. HPMC dibuat dengan memodifikasi selulosa secara kimiawi dengan menambahkan gugus hidroksipropil dan metil.
B. Struktur dan Kinerja:
1. Struktur Kimia:
Struktur kimia HPMC terdiri dari unit backbone selulosa yang mengandung hidroksipropil dan gugus metil. Tingkat substitusi (DS) mengacu pada jumlah rata -rata gugus hidroksipropil dan metil per unit glukosa dalam rantai selulosa. Modifikasi ini mengubah sifat fisik dan kimia selulosa, menghasilkan kisaran kadar HPMC dengan berbagai viskositas, kelarutan dan sifat gel.
2. Sifat fisik:
Kelarutan: HPMC larut dalam air dan membentuk solusi yang jelas, menjadikannya bahan yang berharga dalam berbagai aplikasi termasuk obat -obatan, makanan, dan konstruksi.
Viskositas: Viskositas larutan HPMC dapat dikontrol dengan menyesuaikan tingkat substitusi dan berat molekul polimer. Properti ini sangat penting untuk aplikasi seperti formulasi farmasi dan bahan konstruksi.
3. Fungsi:
Pengental: HPMC umumnya digunakan sebagai pengental dalam makanan, obat -obatan, dan produk perawatan pribadi.
Pembentukan Film: Ini dapat membentuk film dan dapat digunakan untuk melapisi tablet dan kapsul farmasi, serta untuk memproduksi film untuk berbagai aplikasi.
Retensi Air: HPMC dikenal karena sifat retensi airnya, membantu meningkatkan kemampuan kerja dan hidrasi bahan bangunan seperti produk berbasis semen.
C. Penerapan HPMC:
1. Obat:
Lapisan tablet: HPMC digunakan untuk memproduksi pelapis tablet untuk mengontrol pelepasan obat dan meningkatkan stabilitas.
PENGIRIMAN OBAT ORAL: Biokompatibilitas dan sifat pelepasan terkontrol HPMC membuatnya cocok untuk sistem pengiriman obat oral.
2. Industri Konstruksi:
Produk mortir dan semen: HPMC digunakan dalam bahan konstruksi untuk meningkatkan retensi air, kemampuan kerja dan adhesi.
3. Industri Makanan:
Pengental dan penstabil: HPMC digunakan sebagai pengental dan penstabil dalam makanan untuk meningkatkan tekstur dan stabilitas.
4. Produk Perawatan Pribadi:
Formulasi kosmetik: HPMC dimasukkan ke dalam formulasi kosmetik untuk sifat pembentukan film dan penebalannya.
5.PaT dan pelapis:
Pelapis Waterborne: Di industri pelapis, HPMC digunakan dalam formulasi airborne untuk meningkatkan reologi dan mencegah pengendapan pigmen.
6. Pertimbangan Lingkungan:
Sementara HPMC sendiri bukan polimer yang sepenuhnya terbiodegradasi, asal selulosanya membuatnya relatif ramah lingkungan dibandingkan dengan polimer sintetis sepenuhnya. HPMC dapat terurai dalam kondisi tertentu, dan penggunaannya dalam formulasi yang berkelanjutan dan terbiodegradasi adalah bidang penelitian yang sedang berlangsung.
Hydroxypropylmethylcellulose (HPMC) adalah polimer semi-sintetis multifungsi yang berasal dari selulosa. Sifatnya yang unik membuatnya berharga di berbagai industri termasuk obat -obatan, konstruksi, makanan, perawatan pribadi dan cat. Meskipun bukan bentuk biopolimer yang paling murni, asal selulosa dan potensi biodegradasi sejalan dengan meningkatnya permintaan untuk bahan yang lebih berkelanjutan dalam aplikasi yang berbeda. Penelitian yang sedang berlangsung terus mengeksplorasi cara -cara untuk meningkatkan kompatibilitas lingkungan HPMC dan memperluas penggunaannya dalam formulasi yang ramah lingkungan.
Waktu posting: Feb-07-2024